Jumat, 28 November 2014

Meminta Tanpa Mengerti Apa Yang Dipinta

By Edwin Bonardo | 7E8B389F

Assalammualaikum Wr Wb

Selamat Pagi Kawan-kawanku semuanya'

Sesaat sarapan tadi sempat terlintas dari pikiran. Kenapa ya tidak saya buat tulis mengenai Impian? atauuu nah ini dia meminta tanpa mengerti apa yang dipinta. Kalimatnya agak rancu ya.. Tapi insyaAllah dapat membantu kawan-kawan dalam mewujudkan impiannya termasuk penulis juga aamiin YRA.
Berdoa

Pernah dalam status saya di Facebok menanyakan kepada kawan-kawan di facebook jika besok tiba-tiba di rekening anda mempunyai saldo 1 milyar sebagai pemenang hadiah utama sebuah sayembara. Apa yang anda lakukan?

Maka ada yang menjawab mau beli mobil sisanya di sumbangi, adalagi mau bayar hutang dan sisanya naik haji. Terus ada lagi mau di sedekahkan tapi juga dinikmati sedikit bersama keluarga. Lalu saya menanyakan kembali harga mobilnya berapa, hutangnya berapa, sedekahnya berapa? kebanyakan mereka tidak bisa menjawab. Hehe jangan-jangan harga mobilnya 999.999.000 sisanya 1000 buat sedekah HAHA becanda insyaAllah para pembaca yang budiman serta kawan-kawanku orangnya dermawan koq.

Mobil Impian Edwin
Baca Juga : Bahkan Seorang Direktur Bank Kalah Dengan Pedagang Sate

Tapi pelajaran yang bisa diambil dari cerita di atas, ternyata kebanyakan kita belum mempersiapkan masa depan dengan baik. Seperti juga ketika sedang berdoa. meminta yang terbaik. Terbaik seperti apa terkadang masih sulit untuk kita deskripsikan dan akhirnya ketika Allah telah mengabulkan permintaan kita, kita juga belum menyadarinya dan menjadi hamba yang tidak bersyukur naudzubillah min dzalik. Ya misalnya saja karena minta yang terbaik. Allah memberi sedikit lebih baik dari keadaan sekarang dan biasanya kita lupa kalau Allah sudah memberi yang terbaik bukan.

Teringat kata Tung Desem Waringin, Impian itu dibuat terperinci mungkin seperti keinginan mempunyai mobil. merknya apa, warnanya apa, harganya berapa bahkan kapan dimilikinya. Ya setelah itu memantaskan diri dengan impian tersebut. Oiya jangan hanya di angan-angan. Sebaiknya punya sebuah buku impian agar kita tidak lupa akan impian tidak buyar. Malah menurut Film The Secret plus Buku Quantum Ikhlas harus di visualisasikan impian tersebut. InsyaAllah Pikiran akan selaras dengan keinginan kita aamiin YRA.

Artikel Ini Juga Menarik : Bagaimana Mungkin Bisa Terjual...

Mulai sekarang sudah paham kan apa yang diinginkan serta memintanya. InsyaAllah jika selaras akan lebih mudah memintanya dan menjadi hamba yang penuh syukur

Buku-buku yang saya sarankan untuk dibaca seperti The Power Of Kepepet , Quantum Ikhlas, The Secret. Semoga artikel ini bermanfaat dalam mewujudkan impian anda.


Salam Action
Wassalam


Tidak ada komentar:

Posting Komentar